Latest

SELAMAT

SEGENAP PENGURUS HIMALOGIN 2010/2011

MENGUCAPKAN

SELAMAT dan SUKSES atas TERPILIHNYA

VERRY PURNAMA (F34090017)

SEBAGAI

KETUA HAGATRI 2011

SEMOGA DAPAT MENJALANKAN TUGASNYA DENGAN AMANAH dan TANGGUNG JAWAB

Himalogin…..Fight… fight…fight… JAYA!!!!!

By: Pengurus Himalogin

Download CV Verry Purnama

Press Release Pemilihan Ketua Hagatri 2011

Tidak terasa waktu semakin cepat berjalan dan tiba saatnya waktu yang ditunggu yaitu pemilihan ketua Hagatri 2011. Hagatri merupakan salah satu program kerja unggulan Himalogin dimana kegiatan tersebut merupakan proses kaderisasi bagi mahasiswa Teknologi Industri Pertanian  angkatan 47 (TIN 47). Sedangkan penyelenggara kegiatan tersebut adalah Mahasiswa TIN 46 dengan dukungan dari Himalogin.

Penyelenggaraan pemilihan ketua Hagatri dilakukan oleh jajaran pengurus Himalogin (BPH, Kadep, Kabiro) dan anggota Himalogin yang ditunjuk Langsung oleh Ketua Himalogin (Eko Sawirvi/TIN45). Pelaksanaan pemilihan dilakukan pada tangga 2 dan 3 Mei 2011 dengan target langsung pada mahasiswa TIN46. Dengan terlebih dahulu melakukan informasi awal melalui jarkom kelas.

Pada Tanggal 2 Mei 2011 dilakukan pencarian calon-calon ketua Hagatri dari TIN46. Pencarian calon dilakukan langsung ke kelas oleh tim pemilihan dan pada hari tersebut di dapatkan 5 (lima) calon ketua Hagatri yaitu Verry, Alfi, Elva, Adi, dan Michael. Karena keterbatasan waktu untuk melakukan pemilihan secara musyawarah maka disepakati pemilihan dilakukan pada Tanggal 3 Mei 2011 pukul 16.30 di Koridor Fateta (Korfat).

Pada tanggal 3 Mei 2011 yang bertempat di Korfat dilakukan pemilihan ketua Hagatri dengan dihadiri oleh 110 Mahasiswa TIN dengan rincian 64 TIN 46, 46 TIN45, dan 1 orang TIN44. Jumlah tersebut sudah cukup mewakili suara mahasiswa TIN. Tahap pertama pemilihan adalah penyampaian alasan, visi, misi, dan tujuan mencalonkan diri menjadi ketua Hagatri dihadapan mahasiswa TIN. Setelah melakukan pemaparan masing-masing calon selama 3 menit selanjutnyya dilakukan musyawarah untuk menentukan ketua terpilih berdasarkan kesepakatan bersama. Setelah melakukan musyawarah yang cukup alot dan ketat selama kurang lebih 45 menit maka dihasilkanlah keputusan bersama yaitu Verry Purnama (TIN 46) yang terpilih sebagai Ketua Hagatri 2011.

Pemilihan ketua Hagatri tersebut dihadiri oleh ketua Hagatri 2010 (Faisal Fahmi) yang memberikan pesan agar Hagatri 2011 bisa menjadi lebih baik dan dapat memberikan yang terbaik baik kepada panitia, peserta, Himalogin, dan TIN.

Selamat kepada Verry Purnama telah terpilih menjadi ketua Hagatri 2011. Semoga dapat menjalankan tugasnya dengan penuh amanah dan tanggung jawab. “Tidak akan ada sesuatu yang baru jika tidak ada perubahan, dan tidak akan ada perubahan tanpa orang yang mau merubahnya”.

Berikut dokumentasi pemilihan ketua hagatri 2011

This slideshow requires JavaScript.

By. Pengurus Himalogin

Pembuatan Tamarind Tea dan Tepung Pati

Hai sobat mahasiswa, departemen industri HIMALOGIN baru ngadain pelatihan nih !!!!!!  tentang pembuatan minuman tamarind  tea dan tepung pati singkong. Nah, acaranya itu diadain akhir minggu kemarin sabtu, 30 April 2011 bertempat di sekretariat HIMALOGIN. Acara ini bertujuan untuk memberikan pelatihan pembuatan produk kepada mahasiswa TIN khususnya dan mahasiswa ipb pada umumnya. Produk yang dibuat tersebut mempunyai beberapa manfaat diantara nya yaitu untuk pati singkong dapat dibuat berbagai macam panganan (kue), dalam industri pati dapat dibuat lem, kosmetik dan lain-lain. Untuk tamarind tea, minuman ini selain menyegarkan ternyata juga banyak memberikan manfaat yaitu memiliki kandungan antioksidan dan vitamin C.

Pada kesempatan pembuatan produk tamarind tea ini kita gak hanya membuat, tapi juga memberikan informasi dan praktek langsung untuk peserta tentang cara mengemas yang baik contohnya tentang melakukan “seal”-ing, tapi sayangnya untuk pembuatan tepung pati kurang berhasil hal ini karena cairan pada parutannya tidak semuanya keluar sehingga menggumpal karena pati memiliki sifat gum serta kecepatan pengadukannya kurang cepat dan kuat sehingga tidak pera (terpisah-pisah).

Acara ini dihadiri oleh kepala departemen industri HIMALOGIN periode sebelumnya Kak Devi aryati dan juga perwakilan dari UKM Century. Kak Devi memberikan penjelasan singkat mengenai tamarind tea dan tepung pati serta memberikan ucapan terima kasih langsung pada semua pihak yang membantu dalam pelatihan ini, juga untuk peserta yang telah memberikan apresiasi lebih terhadap pelatihan kali ini.

Nah buat temen-temen yang ga ikutan tapi pengen liat acranya, ini nih foto-fotonya:

This slideshow requires JavaScript.

Info Public Relation Himalogin

Hai Hai sobat —–Redaksi MIND mau ngasih info yang oke punya nih tentang program kerja himalogin yang baru aja dijalankan oleh departemen public relation. Kegiatan yang dijalankan oleh teman-teman Himalogin ini merupakan kerjasama antara HIMALOGIN melalui DEPARTEMEN PUBLIC RELATION dengan Radio RRI 93,75 PRO 1 FM BOGOR. Bentuk kegiatan yang dijalankan adalah siaran setiap bulannya dengan menghadirkan pemateri dari sobat TIN. Siaran ini adalah siaran yang bertajuk siaran pedesaan. siaran pedesaan itu adalah bentuk siaran yang bertujuan untuk berbagi informasi buat masyarakat pedesaan supaya mereka bisa mengembangkan bentuk usaha tersebut dengan peralatan yang sederhana.

Jadi, dengan adanya kerjasama ini, kita bisa berbagi informasi dengan masyarakat desa sehingga bisa jadi mengurangi tingkat kemiskinan mereka. Selain itu, kita juga ingin mengenalkan himalogin ke masyarakat dan dengan siaran ini, kita juga bisa terbantu untuk memasarkan produk loooh. Sanagat berguna bukan?

Bentuk siaran sendiri sebenernya simple banget. Disana kita hanya mengenalkan produk inovasi kita ke masyarakat berikut cara pembuatan, lama pembuatan dan hal-hal seputar pembuatan sehingga bisa dicatat oleh pendengar dan bisa dijadikan referensi untuk membuat suatu usaha baru.

Contoh siarannya itru seperti yang dijalankan beberapa waktu yang lalu. Pembicara saat itu adalah sobat kita JATI MUNGGARAN beserta rekannya SUCI yang memperkenalkan prosuk baru mereka dengan nama jus xantone. Jus ini tuh unik banget karena pembuatannya bukan dari buah seperti yang selama ini kita temui.  Bahan dasar pembuatannya adalah bagian kulit dari buah manggis yang mengandung xantone. Nah kandungannya ini looh yang bikin namanya jadi jus xantone. Rasanya oke punya loooh.

Siaran ini sifatnya sangat terbuka untuk umum. Tapi lebih diutamakan buat temen-temen TIN-ers. SO, tunggu apa lagi? Buat kamu sobat TIN-ers yang punya inovasi menarik dan ,ingin dibagi atau dikenalkan ke masyarakat langsung aja hubungin Departemen Public Relation HIMALOGIN. Kalo bukan kita, siapa lagi ?

Pertumbuhan Industri DKI Terpesat di Dunia

Jakarta tercatat mengalami pertumbuhan kawasan industri terpesat di dunia, yakni 21,76%.

VIVAnews – Permintaan investor akan kawasan industri terus meningkat di pasar global. Hal itu memicu meningkatnya harga sewa, seiring semakin terbatasnya lahan kawasan industri yang siap pakai.

Menurut konsultan properti, Cushman & Wakefield, Jakarta tercatat mengalami pertumbuhan kawasan industri terpesat di dunia, dibandingkan kota negara-negara lain di Eropa maupun di Asia.

“Kawasan industri di Jakarta tumbuh sekitar 21,76 persen di tahun lalu (2010) dari tahun sebelumnya,” ujar Wira Agus, Associate Director PT Cushman & Wakefield Indonesia dalam keterangannya kepada VIVAnews.com di Jakarta, Kamis 10 Maret 2011.

Sedangkan kota negara lain, Wira menambahkan, seperti Beijing, Frankfurt, Singapura, Shanghai, Porto, New Delhi, Guayaquil, Bangalore, dan Gorhenburg, masing-masing meningkat antara 10,71 persen hingga 17,55 persen.

Dia mengakui, meningkatnya permintaan investor asing, terbatasnya lahan kawasan industri berkualitas siap pakai, dan menguatnya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat memicu terjadinya pertumbuhan harga sewa yang ekstrim di 2010. “Atau, terbaik dalam tiga tahun terakhir,” kata dia.

Sementara itu, menurut publikasi “Industrial Space Across the World 2011”, yang diterbitkan konsultan properti Cushman & Wakefield, harga sewa properti di kawasan industri di Asia tahun lalu melonjak hingga di atas lima persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Kondisi tersebut sangat kontras dibandingkan dengan Amerika Serikat, Eropa dan Timur Tengah yang mengalami penurunan tingkat hunian yang buruk.

Namun,  menurut konsultan properti itu, mengutip publikasi hasil monitor harga sewa dan biaya total hunian di kawasan industri di 53 negara, tercatat Jakarta, Beijing dan Singapura memiliki prestasi yang sangat kuat di tahun 2010.

Cushman & Wakefield menambahkan, di peringkat lokasi kawasan industri termahal di dunia, Singapura melonjak dari peringkat 19 ke peringkat empat dengan peningkatan harga sewa sebesar 14,9 persen. Sedangkan harga sewa di Jakarta melonjak sebesar 21,7 persen dan di Beijing sebesar 17,5 persen.

Sementara itu, London Heathrow tetap pada poisisi teratas selama 10 tahun terakhir ini dengan biaya total hunian sebesar €235 per meter persegi (m2) per tahun. Sedangkan Tokyo masih di posisi kedua (€183 per m2 per tahun) dan Jenewa (€164 per m2 per tahun) naik keperingkat tiga dari peringkat empat di tahun sebelumnya.

Barrie David dari Cushman & Wakefield Research Group mengatakan,  data itu mengonfirmasi dari stabilnya posisi pasar Asia yang selalu berada di peringkat atas. Tokyo dan Hongkong secara konstan termasuk sebagai lokasi kawasan industri termahal di dunia, dan tujuh dari sepuluh lokasi dengan pertumbuhan tercepat ada di Asia.

Berikut, lokasi kawasan industri termahal di Dunia 2011 menurut Cushman & Wakefield:

1. London, Inggris, harga sewa mencapai €235,43 per m2 per tahun.
2. Tokyo, Jepang, seharga €183,49 per m2 per tahun.
3. Geneva, Switzerland, €163,93 per m2 per tahun.
4. Singapura, €157,08, per m2 per tahun.
5. Sydney, Australia, €145,17 per m2 per tahun.
6. Hong Kong, China, €133,15 per m2 per tahun.
7. Helsinki, Finlandia, €130,20 per m2 per tahun.
8. Oslo, Norwegia, €123,58 per m2 per tahun.
9. Paris, Perancis, €123 per m2 per tahun.
10.Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, €121,76 per m2 per tahun.

Sedangkan lokasi pertumbuhan kawasan industri tercepat di Dunia, yaitu:
1. Jakarta, Indonesia sebesar 21,76 persen
2. Beijing, China 17,55 persen
3. Frankfurt, Jerman 15,83 persen
4. Singapura 14,97 persen
5. Shanghai, China 14,54 persen
6. Porto, Portugal 14,29 persen
7. New Delhi-Gurgaon, India 14,29 persen
8. Guayaquil, Ekuador 13 persen
9. Bangalore-Bommasandra, India 11,11 persen
10.Gothenburg, Swedia 10,71 persen

(umi)

sumber : http://bisnis.vivanews.com/news/read/208685-ini-kawasan-industri-termahal-di-dunia

• VIVAnews